Rabu, 30 Maret 2016

JADWAL PEMBERIAN VAKSIN FLU BURUNG PADA AYAM



Pemberian vaksin flu burung dan tetelo atau newcasle disease (ND)
1.       3 (tiga) kali pemberian saat ayam  berumur 2 -4 bulan
2.       2 (dua) kali setelah ayam  berproduksi yaitu pada umur lebih dari 4 bulan

a Atau bisa juga dengan pemberian vaksin sebagai berikut :
Berikut ini jadwal, cara dan jenis vaksin :
~UMUR : 3 / 4 HARI ~ VAKSIN : ND / IB ~ TETES MATA
~UMUR : 11 HARI ~ VAKSIN : GUMBORO ke1~ MINUM 2 DOSIS
~UMUR : 18 HARI ~ VAKSIN : ND / IB ~ MINUM 2 DOSIS
~UMUR : 24 HARI ~ VAKSIN : GUMBORO KE2 ~ MINUM 2 DOSIS
~UMUR : 35 HARI ~ VAKSIN : AI H5 - N9 ~ SUNTIK 1 DOSIS
~UMUR : 39 HARI ~ VAKSIN : ND / IB ~ MINUM 2 DOSIS

PENCEGAHAN PENYAKIT PADA BURUNG PUYUH DENGAN TEKNIK BIOSEKURITAS



Ada pepatah yang mengatakan bahwa pencegahan lebih baik daripada pengobatan. Pepatah itu memang ada benarnya juga, lebih baik mencegah dulu daripada menyesal di kemudian hari.  Hal yang harus diperhatikan para peternak burung puyuh untuk mencegah penyakit yaitu harus menerapkan teknik biosekuritas.
Teknik biosekuritas adalah suatu teknik pencegahan penyakit ternak dari serangan serangan virus. Salah satu hal penting dalam teknik biosekuritas adalah
  1. Kebersihan kandang, dimana peternak harus selalu menjaga kebersihan kandang.
  2. Segera karantina burung puyuh yang sakit.
  3. Pembersihan tempat pakan secara rutin.
  4. Air harus diganti setiap hari.
  5. Menyemprotkan larutan desinfektan di areal sekitar kandang 2 kali sehari.
  6. Berikan vaksin flu burung dan tetelo atau Newcastle disease (ND)
  7. Melarang sembarangan orang untuk masuk ke dalam kandang.

Selasa, 29 Maret 2016

PEMILIHAN BIBIT BURUNG PUYUH

Dalam memilih bibit burung puyuh dapat menetaskan sendiri dengan membeli telurnya, membeli burung puyuh yang berasal dari pembibit yang bisa berupa anak puyuh berumur sehari (DOQ), burung puyuh usia 15 hari, burung puyuh usia 30 hari atau bibit puyuh yang sudah siap bertelur yaitu puyuh yang sudah berusia 45 hari.
Dalam memilihi bibit burung puyuh ada beberapa persyaratan yang harus diperhatikan seperti bibit burung puyuh tersebut sudah harus memenuhi standar mutu atau persyaratan teknis seperti :
  1. Memperoleh bibit telur puyuh yang baik.
  2. Daya tetas minimum 70 %
  3. DOQ memiliki bibit miniman 8 (delapan) gram/ekor
  4. Bibit puyuh aktif, lincah, tidak cacat, dubur kering dan bersih, warna bulu seragam,kondisi bulu kering dan mengembang
  5. bobot telur minimum 10 (sepuluh) gram/butir


Minggu, 27 Maret 2016

TEMPAT MINUM BURUNG PUYUH

Tempat minum burung puyuh dewasa sebaiknya diletakan di luar kandang, bisa ditempatkan disamping atau di belakang kandang. sedangkan untuk puyuh usia muda tempat minumnya sebaiknya diletakan di dalam kandang sehingga memudahkan burung puyuh untuk melepaskan dahaga.

TEMPAT PAKAN BURUNG PUYUH

Tempat pakan puyuh sebaiknya di tempatkan diluar kandang dengan tujuan untuk menghindari pakan yang terbuang dan mengurangi pakan yang kotor karena tercampur oleh kotoran puyuh. 

Tempat pakan  dibuat sepanjang ukuran kandang dan ditaruh di depan. hal ini dilakukan agar konsumsi pakan untuk puyuh dapat merata dan memudahkan untuk memberikan pakan.

Untuk puyuh usia muda tempat pakan di letakan dalam kandang sehingga memudahkan puyuh memakan pakan yang masih berupa tepung.

Sabtu, 26 Maret 2016

PENERANGAN KANDANG BURUNG PUYUH

Penerangan pada kandang burung puyuh merupakan sarana yang sangat penting sekali, karena burung puyuh senang dengan suasana yang terang baik pada pagi, siang, sore maupun malam hari. kurangnya penerangan pada kandang burung puyuh ini akan mengakibatkan burung puyuh menjadi stress dan tentu saja akan berpengaruh pada produktivitas telur puyuh itu sendiri. Oleh karena itu perlu di jaga agar lampu penerangan untuk burung puyuh harus selalu dijaga untuk dapat menghasilkan produktivitas yang optimal.

FASE FASE BURUNG PUYUH

Fase burung puyuh dibagi menjadi tiga ( 3 ) yaitu :

  1. Fase starter
  2. Fase grower
  3. Fase layer

FASE STARTER

Dalam fase ini burung puyuh sering disebut dengan DOQ yaitu berumur 0 -21 hari. Dalam fase ini burung puyuh sangat rentan sekali karena kondisi burung puyuh masih sangat lemah dan fungsi-fungsi fisiologis dari burung puyuh ini masih lemah sehingga sangat diperlukan perhatian ekstra pada masa starter ini.


FASE GROWER

Burung puyuh yang sudah mencapai usia 20 -45 hari dikelompokan kepada fase grower. dalam fase ini burung puyuh dipersiapkan untuk menghadapi masa produksi. Dalam fase grower ini burung puyuh diseleksi mana yang sehat dan mana yang cacat yang tujuannya adalah untuk menghemat pakan.

FASE LAYER

Pada fase ini burung puyuh sudah mulai berproduksi, yang biasanya setelah berumur 45 hari ( 6 - 7 minggu ) sampai pada umur afkir ( 60 minggu ).

MODEL KANDANG BURUNG PUYUH

Model kandang burung puyuh yang biasa digunakan untuk beternak puyuh biasanya ada dua model yaitu kandang dengan sistem litter dan kandang sistem baterai.

  1. Kandang sistem litter yaitu kandang yang terbuat dari serbuk atau butiran-butiran benda yang mampu menyerap air dan bersifat cukup lembut seperti serbuk gergaji ( serbuk kayu ), sekam padi, dan jermai. kandang litter biasanya lebih efisien bila dibandingkan dengan kandang bersistem baterai, namun kelemahan pada kandang litter ini adalah panen telur puyuh yang susah dan sering terinjak oleh peternak ketika hendak memanen telur puyuh. selain itu kandang dengan sistem ini mempunyai kelemahan yaitu burung puyuh sering terkena penyakit pernapasan akibat amoniak jika kandang tidak sering dibersihkan.
  2. Kandang sistem baterai lebih banyak digunakan oleh peternak burung puyuh. Pada kandang sistem baterai ini dinding dan lantai kandang terbuat dari kawat kasa / ram yang bawahnya sudah disiapkan tempat kotorannya sehingga memudahkan peternak untuk membersihkan kotoran burung puyuh itu sendiri.

KANDANG BURUNG PUYUH

Kandang menjadi salah satu syara penting dalam menentukan keberhasilan usaha ternak puyuh. ternak akan terlinduni dari kondisi lembab, dingin, hujan, udara panas dan juga tentunya dari gangguan binatang pemangsa.

adapun hal-hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan kandang puyuh adalah :
  1. Lokasi kandang, pemilihan lokasi yang baik tentu saja akan mempengaruhi keberhasilan dari peternak puyuh sendiri, jika lokasi yang dipilih buruk makan kemungkinan besar peternak akan mengalami kegagalan yang sangat fatal
  2. Kelembaban kandang dan suhu, merupakan keadaan cuaca yang saling berhubungan, bila udara rendah  (dingin) maka tingkat kelembabannya akan tinggi dan juga sebaliknya jika udara tinggi ( panas ) maka tingkat kelembabannya akan rendah. suhu ideal bagi burung puyuh adalah 
    200 - 250 C
  3. Ventilasi udara sangat penting untuk kesehatan burung puyuh, jika tidak ada ventilasi maka bau amoniak akan menggangu kesehatan dari burung itu sendir
  4. Kepadatan kandang, kandang yang baik harus dapat memberikan jaminan kesehatan untuk pertumbuhan burung puyuh itu sendiri. Bila kandang terlalu padat makan burung puyuh akan berdesak-desakan  dalam berebut pakan sehingga pakan  yang dikonsumsi tidak merata yang akan menimbulkan perkelahian diantara burung puyuh dan akan menjadi kanibalisme.
luas kandang berdasarkan umur puyuh dapat dilihat pada tabel berikut :



Umur ( minggu ) luas kandang  ( m2/ekor )
0 - 1 160 -  180
1 - 4 180 -  200
4 - 7 180 -  200
7 - dan seterusnya 180 -  200

KEBERSIHAN KANDANG BURUNG PUYUH

Kebersihan kandang menjadi hal yang dipersyaratkan dalam menggeluti usaha ternak burung puyuh. Lingkungan peternakan yang bersih dan hygienis dapat diperoleh dengan tindakan membersihkan kandang secara rutin.  Dengan kebersihan kandang yang terjaga tentu saja akan mampu menekan keganasan penyakit yang sering menyerang pada ternak puyuh. 

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam kebersihan kandang yaitu :
  1. Sanitasi lingkungan, dalam sanitasi lingkungan hal-hal yang harus diperhatikan adalah kebersihan dari kandang itu sendiri,  peralatan-peralatan kandang dan gudang.
  2. Sanitasi pekerja, hal yang harus diperhatikan selain kebersihan kandang adalah kebersihan dari pekerja kandang tersebut, karena akan mempengaruhi kesehatan dari burung puyuh itu sendir.
  3. Sanitasi ternak, dalam sanitasi ternak ini yaitu kesehatan dari burung puyuh itu sendiri, jika ada burung puyuh yang sakit maka segera pindahkan dari kelompoknya dan jika ada puyuh yang mati maka segera harus di bakar.

MANFAAT TELUR PUYUH

Telur merupakan salah satu bahan makanan pokok yang sering dimanfaatkan sebagai lauk pauk. kandungan nutrisi dan vitamin pada telur sangat diperlukan oleh tubuh dan juga baik untuk kesehatan.  seperti yang kita ketahui bahwa telur yang biasa dikonsumsi ada berbagai macam seperti telur ayam, telur puyuh, dan juga telur bebek. Meskipun telur puyuh yang paling kecil di bandingkan dengan telur ayam dan telur bebek, namun kandungan gizi  pada sibulat ini tidak bisa diremehkan.
adapun manfaat  dari telur puyuh ini adalah :
  1. Telur puyuh mengandung kolin yaitu amino saturasi yang dibutuhkan tubuh untuk membangun struktur dan berperan dalam pembentukan membran sel untuk menyampaikan sinyal ke dalam sistem syaraf dan transmisi syaraf kolinergis.
  2. Memperkuat daya ingat.
  3. menghindari kepikunan pada orang lanjut usia ( lansia )
  4. Mempertahankan fungsi otak agar selalu segar
  5. memperbaiki otak yang rusak akibat proses penuaan.
  6. Mengurangi resiko kematian sel pada janin
  7.  Melindungi mata  dari kerusakan dengan cara memfilter sinar biru.
  8. Menyehatkan mata
  9. Memperlambat proses penuaan
  10. Telur puyuh mengandung zat besi dan potasium lima kali lipat dari telur ayam sehingga dikategorikan sebagai makanan diet ( dietary food )
  11. Mengatasi alergi.

KEUNGGULAN TELUR PUYUH


MANFAAT DAGING BURUNG PUYUH

Membicarakan kelezatan burung puyuh tentu, tentu kita tidak perlu meragukannya lagi tapi tahukah anda bahwa Kaisar Jepang ketika sakit tubercolose (TBC), Kaisar Jepang mengkomsumsi daging burung puyuh yang dipercaya dapat menyembuhkan penyakit TBC tersebut selain itu burung puyuh dalam Al-Quran disebut dengan Salwa. dengan penyebutan burung puyuh dalam Al-Quran  bahwa puyuh disajikan sebagai makanan yang baik dan istimewa sehingga tidak heran jika puyuh dikatakan sebagai makanan dari surga.  maka tidak berlebihan kalau kita mengatakan bahwa puyuh adalah unggas dari Surga.  ( tercantum dalam Surah Thaha:80 )

Selain itu burung puyuh juga mempunyai manfaat bagi kesehatan diantarannya :
  1. Melawan penyakit yang menyerang sistem pencernaan yang dapat seperti pada gangguan pencernaan Gastritis, Bisul perut, serta Bisul pada usus,
  2. Melawan gangguan pada pernafasan seperti : tubercolosis, bronchial asthma, & vegetative-vascullar dystrophy
  3. Membantu menyembuhkan Anemia.
  4. Daging burung puyuh juga dapat meningkatkan level Hemogoblin
  5. Mengurangi kadar toxin dan logam berat pada darah yang membahayakan kesehatan
  6. Meningkatkan kinerja otak
  7. Memiliki efek anti kanker
  8. Memperkuat otot jantung
  9. Menghilangkan stones yang ada pada organ hati, ginjal dan kantong empedu
  10. Membantu proses penyembuhan setelah blood stroke
  11. Memperkuat otot jantung
  12. Memperkuat sistem imun
  13. Memperlambat penuaan pada organ tubuh
  14. Baik untuk kulit
  15. Menguatkan rambut agar tetap sehat bercahaya & mengembang

JENIS JENIS BURUNG PUYUH di INDONESIA

Puyuh mempunyai keragaman jenis yang cukup banyak, dengan beragam puyuh maka tidak heran kalau masing-masing jenis burung puyuh tersebut memiliki ciri-ciri khas yang membedakan antara burung puyuh yang satu dengan burung puyuh lainnya.

burung puyuh yang kita kenal di Indonesia merupakan subspecies Coturnix coturnix Japonica. ada beberapa jenis jenis burung puyuh yang populer dipelihara oleh masyarakat Indonesia diantaranya adalah :
  • Coturnix coturnix Japonika
  • Coturnix chinensis
  • Arborophila Javanica
  • Rollulus roulroul
  • Turnix succinator (barred button quail)

BURUNG PUYUH



Puyuh adalah sejenis burung yang termasuk dalam golongan familia phasianidae. Burung puyuh ini merupakan jenis burung yang berukuran menengah.  Burung puyuh merupakan jenis unggas pemakan biji-bijian dan juga pemakan serangga. Burung puyuh bersarang di permukaan tanah dan berkemampuan untuk lari dan terbang dengan kecepatan tinggi namun dengan jarak tempuh yang pendek.

Dari berbagai literature diketahui bahwa burung puyuh telah dikenal sejak 3000 tahun sebelum masehi, unggas mini ini telah dikenal oleh masyarakat mesir. Dalam tulisan Herodotus yang dikenal sebagai bapak sejarah mencantumkan bahwa burung puyuh masuk kedalam daftar burung yang dikonsumsi pada masa itu.

Burung puyuh mulai diternakan dimulai dari jaman kekaisaran Jepang yang pada saat itu Kaisar Jepang menyantap hidangan yang disajikan dari burung puyuh saat menderita penyakit tuberculosis yang dipercaya sebagai obat yang dapat menyembuhkan penyakit tuberculosis.

Seiring dengan banyaknya permintaan akan telur puyuh, populasi puyuh di Indonesia terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun yang menandakan adanya permintaan pasar yang cukup tinggi. Burung puyuh yang banyak di budidayakan di Indonesia yaitu burung puyuh jepang ( cotumix columix Japonica ) yang dianggap subspecies puyuh eropa Coturnix coturnix.  Burung liar tersebut bermigrasi pada musim dingin ke afrika, asia selatan dan asia tenggara.